Slope stabilization merupakan metode atau teknik yang diterapkan untuk mencegah atau mengurangi risiko terjadinya longsor pada area lereng dengan tujuan utama menjaga stabilitas tanah agar tetap kokoh dan tidak mengalami pergerakan yang dapat mengancam keselamatan serta kelangsungan infrastruktur di sekitarnya. Infrastruktur yang berpotensi terdampak oleh pergerakan tanah ini mencakup berbagai fasilitas penting, seperti jalan raya yang menjadi jalur transportasi utama, bangunan tempat tinggal maupun perkantoran yang digunakan oleh masyarakat, serta area pemukiman yang dihuni oleh banyak orang.